3 Pelajaran Hidup dalam Drama Romance Is A Bonus Book [Ngobrol]

(Photo source: here)

Sebetulnya aku sudah berencana menulis tentang ini dari jauh-jauh hari, bahkan saat drama ini masih tayang beberapa bulan lalu. Namun karena satu dan lain hal, tulisan ini hanya berakhir menjadi draft tanpa pernah selesai dan di-publish. Hari ini, finally~ setelah sekian lama tulisan ini selesai. Selamat membaca~ 

Romance is a bonus book atau di korea sana disebut ‘Romaenseuneun Byeolchaekburok’, adalah sebuah drama bergenre komedi romantis yang diperankan oleh mas Lee Jong-suk dan mbak Lee Na-young. Drama ini secara garis besar menceritakan kehidupan Kang Dan-yi (mbak Lee Na-young) dan Cha Eun-ho (mas Lee Jong-suk), serta orang-orang yang bekerja di perusahaan penerbitan buku. Terdapat banyak pelajaran hidup yang dapat diambil dari drama ini. Aku akan menyampaikan 3 hal dalam kesempatan kali ini, diantaranya: 

1. Jangan menyerah, sesulit apapun hidup yang tengah kamu jalani. 

(Photo source: Est Fabula)

Di episode awal, Kang Dan-yi diceritakan bercerai dengan suaminya dan menjadi ibu tunggal. Anaknya sekolah di luar negeri. Kang Dan-yi harus berjuang mencari nafkah, kehilangan rumah, tidak punya uang, dan selalu ditolak ketika melamar kerja karena usianya sudah tua dan sudah lama vakum karena menjadi ibu rumah tangga. Sulit sekali hidup Kang Dan-yi ini. Tapi, dia tidak menyerah. Dia terus berusaha mencari pekerjaan, sampai akhirnya diterima di sebuah perusahaan penerbitan buku. Dan perlahan kondisi finansialnya mulai stabil. 

Hidup tidak selamanya menyenangkan. Pasti akan ada suatu waktu dimana kita punya masalah, kita bertemu dengan hal yang menyedihkan. Wajar saja, karena namanya juga hidup, berputar. Yang terpenting, saat kita sedang ada dalam masalah, jangan menyerah. Berdo’a dan terus berusaha untuk menyelesaikan masalah tersebut. Bangkit lagi jika ternyata kamu gagal. 

2. Temukan hal yang kamu sukai, yang ketika kamu melakukannya, kamu merasa bahagia. Melakukan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan passion-mu. 

(Photo source: Est Fabula)

Aku merasa senang melihat bagaimana orang-orang yang bekerja di perusahaan penerbitan bernama gyeroo di drama ini. Mereka menyukai pekerjaan mereka. Aku pikir, pekerjaan apapun tidak akan terasa seperti beban jika kita senang melakukan hal tersebut. 

Namun realitanya, sulit sekali menemukan titik temu antara apa yang kamu sukai dengan pekerjaan yang memang menghidupimu. Harus selalu ada yang dikorbankan, entah itu hal yang sangat kamu sukai atau pekerjaan dengan penghasilan stabil. Maka, beruntung sekali jika ada dari kalian yang bekerja sesuai dengan apa yang kalian suka. 

3. Sebuah buku tidak jadi begitu saja. Terdapat proses yang panjang, serta kerja keras dari berbagai pihak untuk menerbitkan satu buah buku. 

(Photo source: Est Fabula)

Perusahaan penerbitan bukan pabrik yang produknya tinggal dicetak, dikemas, kemudian dipasarkan begitu saja. Banyak orang yang terlibat dalam pembuatan sebuah buku, selain penulis dan editor. Mulai dari tim desain cover, tim pemasaran, dan tim lainnya. Mind blowing banget, jadi lebih menghargai buku. Nggak seenaknya dipakai tatakan panci atau nepuk kecoak. 

Itulah 3 hal yang dapat dijadikan pelajaran hidup bagi kehidupan kita sehari-hari. Mudah-mudahan bermanfaat. Aku benar-benar merekomendasikan drama ini, apalagi jika kamu suka membaca, atau berkeinginan bekerja di perusahaan penerbitan. 

Diantara kalian, ada yang sudah menonton drama ini juga? 

(Mei, 2019)